Friday, September 23, 2016

PATI

Salah satu kegiatan yan wajib diikuti oleh mahasiswa baru UMM adalah kegiatan PATI (Pelatihan Aplikasi Teknologi Informasi). PATI lebih dikenal dengan istilah Pelatihan APLINET (Pelatihan Aplikasi Internet) adalah suatu kegiatan pelatihan yang diwajibkan bagi mahasiswa baru di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) untuk memberikan pengetahuan dan pelatihan mengenai segala yang berhubungan dengan teknologi informasi, khususnya teknologi informasi yang ada di UMM. Dalam kegiatan ini akan disampaikan diantaranya adalah materi tentang internet, browsing, layanan teknologi informasi di UMM (seperti e-mail, blog dan e-learning), layanan teknologi informasi secara umum (seperti search engine, online document dan hosting) serta microsoft office khususnya microsoft excel dan powerpoint.

Pelatihan berlangsung selama 6 hari berturut turut, menggunakan 8 ruang Laboraturium yang difasilitasi 25 unit PC, proyektor, jaringan LAN, AC dan tempat yang nyaman. Adapun Laboraturium yang digunakan antara lain, Lab Komputer Infokom A, B, dan C (Gedung ICT Center Lt.3), Lab Komputer Ekonomi A, B, dan C (GKB II Lt.1) , dan Lab Kompurter Informatika A dan B (GKB III, Lantai 6).

Alhamdulillah setelah mengikuti PATI, saya mendapatkan hal-hal baru khususnya dalam bidang teknologi informasi. InsyaAllah pelatihan ini akan sangat berguna karena sebagai mahasiswa tentunya tidak akan pernah jauh dari dunia teknologi untuk melaksanakan kegiatan perkuliahan.

Sumber

Thursday, September 22, 2016

Bookstore UMM


Berbagai fasilitas yang dimiliki UMM. Akan lebih lengkap rasanya jika sebuah universita besar memiliki sumber pengetahuan dengan toko buku (tidak hanya perpustakaan). Sehingga didirikanlah toko buku milik UMM sendiri. Bookstore UMM diresmikan pada tanggal 21 Agustus 2005. Sebagai salah satu unit bisnis Universitas Muhammadiyah Malang. Dalam masa beroperasi Bookstore UMM telah mengalami perkembangan dari berbagai sisi meskipun dalam masa perkembangannya masih terdapat banyak kekurangan. terdapat beberapa kendala yang begitu mempengaruhi kinerja Bookstore UMM sejak beroperasi selama kurang lebih 4 tahun 4 bulan. Kendala tersebut masih dirasakan sampai sekarang misalnya jumlah mobilitas penjualan yang rendah.

Sampai saat ini Bookstore UMM telah memiliki 3 divisi yaitu divisi buku, divisi stationery dan divisi computer, dan beberapa waktu yang lalu Bookstore UMM mengembangkan satu divisi baru yang bekerjasama dengan pihak perorangan dengan membentuk unit usaha baru yang dinamai pusat souvenir UMM, dimana pihak perseorangan ini dipilih karena memiliki visi dan misi yang sama dengan universitas muhammadiyah malang. Pangsa pasar yang dituju oleh pusat souvenir ini terutama dari kalangan civitas UMM maupun kalangan non civitas diharapkan mampu memberikan kontribusi yang lebih baik dalam perkembangan Bookstore UMM di masa sekarang dan masa mendatang. 3 (tiga) divisi yang dimiliki Bookstore UMM ini berada 1 (satu) lantai dengan display yang terbagi sebelah barat untuk display divisi alat tulis kantor dan sebelah timur untuk display divisi buku dan divisi computer.

Berpijak pada rencana jangka panjang Bookstore UMM yang mengacu pada beberapa toko di area Malang dan sekitamya, Bookstore berupaya mengembangkan konsep baru dalam upaya promosi atas Bookstore UMM, penciptaan brand baru dalam menunjang proses pemasaran mulai dikembangkan sejak November 2010. Berpijak pada kondisi real Bookstore UMM dimasa sekarang, akan dikembangkan sebagai One Stop Market Of Education n Shopping.

Sumber

UMM-Inn



Selain masjid, toko buku, dan kampus, Universitas Muhammadiyah Malang juga memiliki Hotel yang bernama UMM Inn. Hotel ini merupakan hotel pendidikan pertama di Malang. Hotel ini berada 3 mil dari pusat kota Malang dan dekat dengan Kota Batu. Hotel ini juga merupakan tempat sempurna untuk pertemuan, konferensi, dan seminar sekaligus menyediakan pelayanan yang mudah yang bagi kebutuhan berbagai tema pesta yang sesuai dengan kebutuhan.


Pengunjung akan bisa menikmati perpaduan nuansa elegan yang bercitarasa modern, nyaman, dan bernuansa klasik dari 40 ruang tamu dan suite yang unik. Kami menjamin Anda akan menemukan perbedaan yang membuat kami menjadi pilihan favorit di antara hotel-hotel di Batu dan Malang.


Sumber

RS. UMM & Masjid KH M. Bedjo Darmoleksono

RUMAH SAKIT UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

Foto di depan Masjid UMM

Universitas Muhammadiyah Malang memiliki berbagai fasilitas. Salah satunya yaitu rumah sakit UMM. Rumah Sakit Universitas Muhammadiyah Malang sendiri mulai dibangun pada tahun 2009. Proses pembangunannya dilaksanakan setelah mendapatkan ijin mendirikan bangunan (IMB) dari Pemerintah Kabupaten Malang melalui unit pelayanan terpadu perizinan Nomor: 180/05989/IMB/421.302/2009. Pada bulan Oktober 2012 RS UMM mendapatkan izin Mendirikan Rumah Sakit dari Dinas Kesehatan Kabupaten Malang dengan Nomor: 503.1/83/421.103/2012. Kemudian pada tanggal 20 Juni 2013 RS Universitas Muhammadiyah Malang mendapatkan Ijin Operasional Rumah Sakit Sementara dengan Nomor: 180/0006/IORS/421.302/2013.
Masih tergolong muda, rumah sakit Universitas Muhammadiyah Malang baru berumur 3 tahun. RS UMM ini diresmikan pada tanggal 17 Agustus 2013. Rumah sakit ini merupakan sarana penunjang pendidikan dan merupakan salah satu profit center dari Universitas Muhammadiyah Malang. Lokasi rumah sakit tidak jauh dari Kampus 3 Universitas Muhammadiyah Malang yaitu tepatnya di sebelah timur terminal Landungsari. Berdiri diatas tanah seluas 9 hektare dan memiliki bangunan utama setinggi 6 lantai dan beberapa bangunan gedung penunjang setinggi 5 lantai dan gedung rawat inap setinggi 3 lantai. Bentuk bangunan yang megah dan mewah dengan ciri khas arsitektur tiongkok, menjadikan RS Universitas Muhammadiyah Malang ini mudah dikenali. Rumah Sakit Universitas Muhammadiyah Malang bertempatan di Jl Raya Tlogomas No. 45 Malang tepatnya di sebelah timur terminal Landungsari.
Tentunya rumah sakit UMM memiliki visi dan misi untuk membangun rumah sakit agar lebih baik. Visinya yaitu menjadi rumah sakit pilihan masyarakat dengan keunggulan dalam pelayanan kesehatan komprehensif, bermutu tinggi, aman dan efektif. Sedangkan misinya adalah menyelenggarakan pelayanan kesehatan secara utuh, terpadu dan bermutu, menyelenggarakan manajemen dan peningkatan kualitas sumber daya manusia, penguasaan ilmu dan teknologi serta pengembangan layanan unggulan, dan menjadi tempat pendidikan dan penelitian tenaga kesehatan dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

Sedangkan fasilitas yang terdapat di Rumah Sakit Universitas Muhammadiyah Malang antara lain :
1. Poliklinik Umum, Gigi, dan Spesialis
       - Dokter Umum
       - Dokter Gigi
       - Dokter Spesialis Anak
       - Dokter Spesialis Paru
       - Dokter Spesialis Penyakit Dalam
       - Dokter Spesialis Bedah Umum & Orthopedi
       - Dokter Spesialis Kebidanan & Kandungan
       - Dokter Spesialis Kulit & Kelamin
       - Dokter Spesialis Patologi Klinik
       - Dokter Spesialis Anastesi
       - Dokter Spesialis Mata
       - Dokter Spesialis THT
       - Dokter Spesialis Syaraf
         -  Dokter Spesialis Psikiatri
2. IGD 24 Jam dan ICU
3. Laboratorium Klinik dan Instalasi Farmasi 24 jam
4. One day dare perawatan ambeien
5. USG 4 dimensi dan CT Scan 64 slice
6. Kamar perawatan yang nyaman dan tematis
7. Kamar bersalin, ruang perinatologi, dan ruang anak

8. Kamar operasi dengan alat modern


Masjid KH M. Bedjo Darmoleksono

Tidak hanya masjid AR. Fachruddin yang dimiliki oleh Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), melainkan UMM juga memiliki masjid bergaya oriental khas negeri Tiongkok di areal rumah sakit (RS) kampus.

Nama masjid ini diambil dari seorang tokoh pembaharu Muhammadiyah Malang pada tahun 1930-an, yakni KH Bedjo Darmoleksono. Pembangunan masjid lebih dahulu diselesaikan karena lebih penting daripada bangunan rumah sakit. Artinya, bangunan spiritual harus ditegakkan dulu untuk selanjutnya bangunan fisik. 

Kiai Bedjo adalah mubaligh yang memiliki ilmu agama sangat tinggi dan pernah menjadi pimpinan Muhammadiyah Malang. KH Bedjo, katanya, tidak hanya berdakwah di mimbar-mimbar masjid, tapi juga masuk ke sekolah, kampus, radio, dan tulisan di media massa. Bahkan, salah satu tulisannya yang berjudul "Islam Sontoloyo" di Suara Muhammadiyah sempat membuat majalah itu dibredel oleh Presiden Soekarno. Oleh karena itu, salah satu sarana membangkitkan semangat keteladanan Kiai Bedjo, bukan hanya sebagai ilmuwan keagamaannya, tapi juga kekritisannya.

TR. Sengkaling dan Sengkaling Kuliner

Malang Raya yang terdiri dari Kota Malang, Kabupaten Malang, dan Kota Batu merupakan wilayah unik yang memiliki ikon kota pendidikan, kota wisata, kota industri. Salah satu tempat wisata yang telah lama berdiri dan terus menerus berbenah adalah Taman Rekreasi Sengkaling. Letaknya strategis, di Jl. Raya Mulyoagung, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, atau berjarak sekitar 10 km dari pusat Kota Malang. Lokasinya sangat strategis karena tepat berada di tepi jalan raya yang menghubungkan antara Kota Malang dengan Kota Batu, sehingga sangat mudah dicapai oleh kendaraan pribadi maupun angkutan umum.

Taman Rekreasi Sengkaling pertama kali didirikan oleh seorang warga Belanda bernama Mr. Coolman pada tahun 1950. Luas keseluruhan Sengkaling sekitar 9 hektar dan 6 hektar di antaranya berupa taman dan pepohonan yang menyejukkan. Taman Rekreasi Sengkaling dibuka setiap hari, dengan jam operasional mulai pukul 06.00 hingga pukul 17.00 WIB.

Taman Rekreasi Sengkaling (TRS) Malang adalah tempat wisata keluarga, sesuai dengan slogannya Wisata Air Impian Keluarga, dan menyediakan berbagai macam wahana permainan demi memanjakan pengunjung, di antaranya adalah taman bermain, wahana permainan di darat dan air, gedung serbaguna, dan kolam pemandian. Hal ini dimaksudkan untuk memberi keleluasaan kepada masyarakat yang akan melakukan rekreasi sekaligus bersantai bersama keluarga .
Untuk melengkapi kegiatan wisata, taman rekreasi sengkaling juga menyediakan fasilitas kuliner. Sengkaling Food Festival ( SFF ) merupakan ikon wisata baru di Malang, yang dibangun di kawasan Taman Rekreasi Sengkaling ( TRS ). Konsep penggabungan Wisata Kuliner dengan Taman Rekreasi, didukung pengaturan Site Plan , Desain Gedung , Penataan Outlet dan Lighting System yang mumpuni sehingga memberi kesan sensasional yang tak akan terlupakan.

SFF menempati areal seluas 3 hektar di depan TRS, lokasi yang sangat strategis terletak di jalan raya antara Malang – Batu , dekat dengan beberapa Perguruan Tinggi termasuk diantaranya Universitas Muhammadiyah Malang (Kampus 3). Didukung dengan areal parkir SFF yang sangat luas , dengan sistem pengelolaan parkir yang baik , mampu menampung ratusan kendaraan , sehingga diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengunjung SFF.
Sebagai pusat kuliner terbesar di Jawa Timur , SFF menyediakan ratusan tenant yang menyajikan beragam menu berkualitas dengan harga yang terjangkau bagi semua kalangan, mulai keluarga, pelajar dan mahasiswa, pelajar dan para wisatawan. Selain kuliner, SFF juga menyediakan tenant yang menjual makanan / minuman khas Malang yang dapat dijadikan oleh – oleh , serta terdapat butik yang menjual pakaian bermerek dan berkualitas . SFF sangat tepat sebagai tempat hang out , meeting point , kongkow dan kumpul dengan keluarga , teman maupun kolega.

Masjid AR. Fachruddin & SPBU UMM

Masjid AR. Fahruddin


Sebagai salah satu Perguruan Tinggi swasta terkemuka di Malang, Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) menyiapkan berbagai fasilitas yang dapat mendukung kegiatan mahasiswa dan civitas akademika dalam mengembangkan iptek dengan dasar agama sebagai pondasi kehidupan serta mengembangkan budaya yang berkualitas.

Dengan lokasi yang strategis di jalan raya Tlogomas, Kampus 3 UMM menempatkan bangunan masjid di pintu gerbang utama. Masjid yang diberi nama salah satu tokoh Muhammadiyah ini (AR. Fachruddin) dibangun pada tahun 1995. Pada tahun 1998 masjid ini diresmikan oleh Presiden BJ. Habibie (Presiden RI ke 3). Masjid dengan arsitektur modern ini terdiri dari 5 lantai yang dimanfaatkan untuk tempat ibadah, dakwah, kuliah, perkantoran, perpustakaan, poliklinik, dan aktivitas mahasiswa.

Bangunan masjid yang menempati tanah seluas 6.000 meter persegi ini terdiri dari lima lantai. Pemanfaatan masing-masing lantai masjid antara lain:

1. Lantai satu digunakan untuk perkantoran perbankan, perpustakaan, poliklinik, lembaga bantuan hukum, markas dakwah, laboratorium kesejahteraan sosial, laboratorium hubungan in ternasional, dan Radio UMM FM

2. Lantai dua digunakan untuk pendidikan dan laboratorium bahasa Arab. Selain itu, juga digunakan untuk pelatihan Al Islam Kemuhammadiyahan (AIK) bagi mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang

3. Lantai tiga dan empat untuk tempat ibadah

4. Lantai lima digunakan untuk pendidikan bahasa Arab dan Pondok Pesantren Abdul Rahman bin Auf.

Untuk menghubungkan satu lantai ke lantai yang lain, ada tangga yang cukup lebar. Tempat wudhu berada di lantai dua yang dilengkapi dengan 18 kamar mandi (10 kamar madi pria dan delapan kamar mandi wanita), dan keran wudhu 22 untuk pria dan 14 keran wanita. Masjid yang bisa menampung kurang lebih 5.500 jamaah ini juga dilengkapi dengan menara setinggi 750 meter yang terletak di samping bangunan masjid. Menara ini berfungsi sebagai tempat pengeras suara dan antena Radio UMM FM.

Bangunan masjid kampus terbesar di Asia Tenggara ini ditopang dengan 81 tiang sehingga terlihat kokoh. Bahkan, bangunan ini dinyatakan sudah teruji kekokohannya dengan beberapa kali diguncang gempa. Di dalam masjid terhampar karpet merah yang berasal dari Arab Saudi. "Warna dan jenis karpet ini sama dengan yang ada di Masjid Madinah," Semangat modernitas Kebudayaan Jawa, Arab, dan modern menyumbang pada penampilan arsitektur masjid UMM ini. Kehadiran cungkup pada ujung setiap kubah adalah sumbangan dari kebudayaan Jawa. Ornamen dan pilar hadir dalam gaya modern. Disebutkan, penampilan modern ini untuk menggambarkan semangat modernitas dalam ajaran Islam. Kehadiran pilar yang gagah perkasa itu enggambarkan bangunan tauhid. Kubah berikut ornamen buah dan daun melambangkan amal saleh. Sementara itu, bagian pengimanan dihiasi dengan dan mimbar jati berukir dari Jepara Jawa Tengah dan arc atau semacam gapura melengkung. Arc merupakan pertanda kemenangan atau tanda penaklukan atau lambang kejayaan.

Pada lengkung gapura tertulis ayat al-Mujaadillah ayat 11: yarfa'i allaahu alladziina aamanuu minkum waalladziina uutuu al'ilma darajaatin waallaahu bimaa ta'maluuna khabiirun. Artinya, Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan, Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.



SPBU UMM

Sekilas mengenai SPBU milik Universitas Muhammadiyah Malang. Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) UMM dibangun di sebelah Barat Masjid AR. Fachruddin, tepatnya di sebelah kiri pintu keluar Barat kampus III UMM. Pendirian SPBU ini merupakan salah satu upaya UMM dalam mengembangkan profit centre untuk mendukung finansial selain biaya pendidikan dari mahasiswa.

SPBU UMM dilengkapi dengan cafetaria dan resting area yang bertempat di lantai dasar. Pendirian SPBU ini dinilai sangat prospektif karena jumlah mahasiswa, dosen dan karyawan UMM sangat banyak dengan kebutuhan bahan bakar kendaraan sangat tinggi. Selain sebagai profit centre, SPBU UMM merupakan salah satu bentuk layanan bagi sivitas akademika dan masyarakat umum dalam hal kemudahan penyediaan bahan bakar.

Pendidikan Dokter

Alhamdulillah tahun ini saya diterima menjadi bagian keluarga besar FK UMM. Menjadi seorang dokter merupakan cita-cita saya sedari kecil, dan alhamdulillah kedua orang tua, keluarga dan teman-teman saya mendukung penuh akan cita-cita yang ingin saya raih. Impian dapat menolong dan bermanfaat bagi masyarakat Indonesia serta salah satu sarana meraih ridhoNya menjadi dasar kuat mengapa saya menginginkan berada di dunia dokter.
Pendidikan Dokter, merupakan program studi S1 di Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang. Jurusan Pendidikan Dokter merupakan langkah awal sebelum berkecimpung di dunia kerja. Diawali dengan fase pre-klinik, koas, mendapatkan gelar dr., internship, membuka praktek umum atau kerja mandiri. Jika berhenti sampai disitu maka ia akan menjadi dokter umum yang sejatinya dapat membuka praktek sendiri, tdak hanya dapat bekerja di rumah sakit. Jika dokter tersebut ingin menjadi spesialis, maka ia harus menjalani program ppds dan mendapat julukan residen sebelum ia lulus dari spesialis tersebut. Tak hanya itu, seorang dokter dapat menempuh S2 seperti masyrakat umumnya.
Program Studi Pendidikan Dokter yang berada di Kampus Putih Jas Merah ini, didirikan untuk memenuhi tuntutan masyarakat atas fasilitas pelayanan kesehatan yang masih belum merata di Indonesia. Maka dari itu, diharapkan sumbangan Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang dalam mencetak dokter-dokter yang profesional dengan berlandaskan ilmu pengetahuan dan keprofesian serta etik kedokteran yang Islami. Alhamdulillah di jurusan Pendidikan Dokter UMM telah dilengkapi berbagai fasilitas, sistem layanan akademik dan kemahasiswaan, serta nuansa islami. Sehingga InsyaAllah mahasiswa dapat mengembangkan diri dalam suasana belajar yang kodusif dan menyenangkan.

Semoga saya dapat menjadi dokter yang amanah dikemudian hari, InsyaAllah aamiin.

GENERASI BARU JAS MERAH, KAMPUS PUTIH UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

Ya, begitulah sebutan kami untuk kampus tercinta, Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Kampus kami dikenal dengan sebutan Kampus Putih dikarenakan dominasi dinding gedung-gedung kampus berwarna putih, sedangkan kami mahasiswa-mahasiswi UMM disebut Generasi Baru Jas Merah. Kedua hal diatas jika digabungkan akan memberi kebanggaan tersendiri bagi kami dengan kampus elok penuh prestasi.
UMM didirikan pada tahun 1964 yang berinduk pada organisasi Muhammadiyah. UMM merupakan perguruan tinggi Muhammadiyah terbesar di Jawa Timur dan alhamdulillah termasuk jajaran PTS terkemuka di Indonesia. UMM memiliki 3 lokasi kampus, yaitu kampus I di Jalan Bandung 1, kampus II di Jalan Bendungan Sutami 188 A dan kampus III di Jalan Raya Tlogomas 246. Kampus satu merupakan awal mula berdirinya UMM, yang sekarang digunakan  untuk program Pasca Sarjana. Kampus II digunakan sebagai kampus dari Fakultas Kedokteran dan Fakultas Ilmu Kesehatan. Sedangkan kampus III sebagai kampus utama, pusat seluruh aktivitas UMM.
Saat awal didirikannya UMM, kampus kami hanya memiliki 3 Fakultas yaitu Fakultas Ekonomi, Fakultas Hukum, dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Jurusan Pendidikan Agama. Alhamdulillah saat ini UMM mengelola 10 Fakultas, 1 Program Pascasarjana dan 2 Program Doktor. Dari semua fakultas ini terdapat: 3 Prodi Diploma, 33 Prodi Starata 1, 7 Prodi Pascasarjana, 2 Program Doktor dan 2 Prodi Program Profesi. Memiliki mahasiswa didikan lebih dari 26.000 orang, terdiri dari mahasiswa program Diploma, Strata 1 dan Strata 2 yang menempuh studi di berbagai bidang keilmuan baik sosial, eksakta maupun keagamaan. Mahasiswa UMM berasal dari hampir seluruh wilayah propinsi Indonesia dan bahkan dari luar negeri seperti Malaysia, Singapura, Timor Leste, Australia dan beberapa negara Timur Tengah. Khusus mahasiswa luar negeri sebagian mengambil program reguler dan sebagian lagi mengikuti program ACICIS, BIPA dan Darmasiswa.
Penduduk UMM tidak hanya mahasiswa-mahasiswinya, tetapi adanya staf yang terdiri dari: dosen dan karyawan, mereka juga penduduk dari kampus putih ini. Dosen ada yang berstatus dosen tetap, dosen kontrak dan dosen honorer. Sedangkan karyawan terdiri dari karyawan tetap, kontrak, part timer dan outsourching. Khusus tenaga part timer, UMM melibatkan mahasiswa yang sudah menempuh tugas akhir.

Tak lengkap rasanya jika kampus besar serta penduduknya tidak diberikan fasilitas memadai. Sehingga, tentunya UMM menyediakan fasilitas seperti fasilitas akademik, non akademik, penunjang, sarana rekreatif dan sarana publik. Semua fasilitas disediakan untuk seluruh civitas akademika dan juga ada beberapa yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat umum, seperti: UMM Dome, Hotel, UMM Medical Center, SPBU, Rumah Sakit, Taman Rekreasi Sengkaling, dan lain-lain.

Perkembangan Teknologi

2016 dengan keadaan dunia yang telah maju, perkembangan teknologi masa kini berkembang sangat pesat. Hal ini terbukti dengan banyaknya inovasi yang telah dibuat di dunia ini. Dari yang sederhana, hingga yang luar biasa. Sebenarnya teknologi sudah ada sejak jaman dahulu, yaitu jaman romawi kuno. Perkembangan teknologi berkembang secara drastis dan terus berevolusi hingga sekarang. Hingga menciptakan obyek-obyek, teknik yang dapat membantu manusia dalam pengerjaan sesuatu lebih efisien dan cepat. Salah satunya adalah seperti yang ada di Indonesia, yaitu fenomena mobil esemka yang diciptakan beberapa sekolah di Solo. Telah membuat inovasi mobil Nasional untuk Indonesia. Selain itu juga, ada di Sidoarjo yang memproduksi kapal laut untuk kebutuhan melaut.

Ada tiga klasifikasi dasar dari Perkembangan teknologi yaitu perkembangan teknologi yang bersifat netral (bahasa Inggris: neutral technological progress), perkembangan teknologi yang hemat tenaga kerja (bahasa Inggris: labor-saving technological progress) dan perkembangan teknologi yang hemat modal (bahasa Inggris: capital-saving technological progress). 

Dalam bentuk yang paling sederhana, Perkembangan teknologi dihasilkan dari pengembangan cara-cara lama atau penemuan metode baru dalam menyelesaikan tugas-tugas tradisional seperti bercocok tanam, membuat baju, atau membangun rumah. Dengan majunya teknologi di berbagai negara berkembang menunjukan bahwa adanya campur tangan langsung secara berlebihan, terutama berupa peraturan pemerintah yang terlampau ketat, dalam pasar teknologi asing justru menghambat arus teknologi asing ke negara-negara berkembang. 

Kesimpulan yang perlu kita perhatikan adalah semua orang khususnya masyarakat Indonesia harus benar-benar cerdas utnuk memilah mana sisi positif dan negatifnya agar perkembangan teknologi yang terjadi serta bagaimana komunikasi itu selayaknya dilakukan, dijalankan dengan benar dan seimbang.


Bontang, Kota TAMAN

Mengapa TAMAN? Ya, TAMAN adalah motto kota bontang yaitu Tertib, Agamis, Mandiri, Aman, dan Nyaman. Saya sangat setuju dengan nyaman. Ya, benar-benar kota yang nyaman. Sedari kecil hingga saat ini alhamdulillah tidak pernah ditemukan kejahatan besar dalam skala besar di sana, dan kondisi lampu lalu lintas tidak pernah macet.

Kota Bontangku berada di provinsi Kalimantan Timur, Indonesia. Terletak sekitar 120 kilometer dari Kota Samarinda, yaitu ibukota provinsi Kalimantan Timur. Berada pada 0.137° LU dan 117.5° BT. Terlepas dari letak geografis, kota Bontang memiliki tiga perusahaan besar di bidang yang berbeda-beda, Badak NGL (gas alam), Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Urea, Amonia liquid dan Pupuk NPK), serta Indominco Mandiri (batubara) dan memiliki kawasan industri petrokimia yang bernama Kaltim Industrial Estate. Kota Bontang sendiri merupakan kota yang berorientasikan di bidang industri, jasa serta perdagangan. Tak hanya perusahaan-perusahaan industri, kota Bontag juga memiliki bandara yang dinamakan Bandar Udara Bontang, letaknya di daerah Perumahan PT Badak. Karena bandara tersebut hanya untuk jarak pendek, sehingga bandara hanya bisa didarati oleh pesawat jenis Skyvan, Cessna, helikopter atau pesawat berukuran kecil lainnya.

Alhamdulillah sekolahku termasuk salah satu dari dua sekolah besar dan ternama di kota Bontang. Sekolah-sekolah tersebut adalah VIDATRA (YPVDP) yang dibina oleh Badak NGL dan YPK dibina oleh Pupuk Kalimantan Timur. 

Kota Bontang tak hanya memiliki perusahaan-perusahaan besar dan ternama. Tentunya memiliki destinasi wisata favorit atau tempat yang tidak ada di kota lain di Indonesia. Saya hanya akan menyebutkan secara singkat, teman-teman bisa googling jika ingin mengetahuinya lebih lanjut jika penasaran karena saya tidak mungkin akan menjelaskan semuanya satu persatu :D Karena Bontang terletak bersebrangan dengan lautan, tak heran jika banyak wisata yang berbau pantai laut dan lainnya. Terdapat Pulau Beras Basah yang sangat indah (sayang sakses ke sana sekarang tidak mudah dan mahal), Bontang Kuala yang terkenal akan pemandangan alam (masih berhubungan dengan laut) dan kuliner andalan yaitu gammi, Pantai Marina salah satu pantai yang dijadikan pelabuhan PT Badak NGL guna keperluan bongkar muat kapal tanker tetapi seiring waktu telah dibuka untuk umum dan tak sedikit anak muda yang melakukan keiatan fotografi di sana. Selanjutnya ada Pulau Gusung, Desa Selangan dan Tihi- tihi. Ada juga Taman Cibodas yang berada di areal perumahan PT Pupuk Kaltim, di mana terdapat beberapa fasilitas rekreasi seperti tempat bermain anak- anak, panggung tempat makan keluarga, tempat duduk yang bisa diputar, beberapa patung dari beberapa jenis binatang, dan juga dua buah benda yang dilestarikan yakni pesawat terbang dan juga speed boat.

Tidak hanya tempat wisata, Bontang juga memiliki budaya khas diantaranya ada melabuh perahu, membuang Ance, dan Erau Pelas Benua, Guntung. Karena yang sudah dikenal adalah Erau Pelas Benua, maka saya akan bercerita sedikit mengenai budaya ini. Guntung ini merupakan nama satu daerah di Kota Bontang. Daerah ini mayoritas penduduknya adalah masyarakat Kutai yang berbatasan langsung dengan Kutai Timur. Erau pelas sendiri adalah nama sebuah upacara yang terdiri dari dua kata yakni Erau atau Eroh yang berarti ramai atau penuh dengan sukacita. Sedangkan pelas artinya membersihkan wilayah dari unsur- unsur negatif. Sehingga, masyarakat di guntung yang mendgadakan upacara ini melakukannya dengan penyembelihan seekor binatang yang kemudian darahnya dipercikkan diatas bumi sebagai tanda syukur terhadap karunia Tuhan Yang Maha Esa.

Sumber: Wikipedia, Destinasi Wisata